Karena kecintaannya dengan game-game RPG Jepang, Jasson Presiliano punya mimpi membuat game serupa. Pada 2009, ia lalu mengumpulkan tim hingga akhirnya merilis game bernama Eternal Grace.
Proyek tersebut berujung cukup bagus. Dari sini terbesitlah ide untuk membuat studio game sebagai badan usaha betulan. Mereka menamainya Enthrean Guardian dan mulai beroperasi pada 2012.
Sejak saat itu banyak game yang mereka bikin. Ada Eremidia: Dungeon!, Kitaria Heroes: Force Bender, Nguri Budaya, hingga Renegade Death. Pada 2015, ada satu game lagi yang mereka garap. Enthrean Radiance namanya.
Idenya, mereka ingin membangkitkan kembali Eternal Grace yang cukup populer. Tapi rencana tak berjalan mulus. Selama bertahun-tahun, proyek itu tak kunjung usai. Para penggemar pun mungkin saja tak peduli lagi.
Lalu tibalah 2020. Di tahun ini, tepatnya Jumat (29/10), Enthrean Radiance sudah digarap sejak 2015 itu akhirnya diumumkan kehadirannya untuk PC.
Dari data Steam, pengembangan proyek tersebut dilakukan oleh tiga developer sekaligus: Enthrean Guardian, stellarNull, dan Eggion. Nama terakhir yang mengumumkan kehadirannya via Facebook.
Eggion menyebutnya Enthrean Radiance: Prologue sebab ini akan menjadi prolog untuk versi utuhnya, yakni Enthrean Radiance: The First Strike. Sayangnya, belum ada informasi terkait game tersebut.
Enthrean Radiance sendiri adalah game RPG 2D yang berkisah tentang Millia, agen khusus dari SOFRA, sebuah agen khusus yang bertugas memulihkan planet. Ia punya tugas merekrut orang di Kota Offelia. Dalam perjalanan, ia bertemu Razh, seorang ahli bela diri.
Bersama Razh inilah Mila memulai petualangan bersama. Sebagai pemain, kita dapat mengendalikan Razh dan Millia secara bergantian. Semuanya bergantung pada situasi pertempuran yang sedang terjadi.
Keseruan demikian dapat kamu coba dengan mengunduhnya via Steam. Ukurannya cuma 100MB dan tak menuntut spesifikasi tingkat tinggi. So, tak salah mencoba game ini sembari menunggu kehadiran versi penuhnya.
